Powered By Blogger

Kamis, 18 April 2013

cukup ku bahagia


Ta usah ku damba rasanya
Cukup ku bahagia
tertawa bersama dalam dunianya..
Cukup ku bahagia
Menari mengakhiri sepi, melaju bersama waktu, bercerita hingga wacana senja
Cukup ku bahagia
Suram senyumku saat ia berlalu bersama masa lalunya
Tak mungkin ku usik larik-larik hatinya yang telah lama ia batik bersama….
Cukup ku bahagia
Ternyata rasa hampa yang ku rasa mungkin tuk selamanya



0 komentar:

Posting Komentar